Patrialis Akbar Tak Peduli Bintang Tujuh
Selasa, 06 April 2010 – 07:23 WIB
JAKARTA - Pengungkapan kasus kejahatan pajak terus menggelinding dan mulai menyentuh para petinggi Polri. Namun, hingga kini, belum ada satu pun tersangka dari kepolisian yang berpangkat tinggi.
Menkum HAM Patrialis Akbar menanggapi hal itu dengan santai. "Pokoknya kita tidak usah mengatakan bintang tiga, bintang lima, bintang tujuh. Siapapun, tanpa terkecuali," kata Patrialis di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (5/4).
Baca Juga:
Patrialis menjamin tidak akan ada pilih kasih dalam pengungkapan kasus ini. Dia juga setuju penerapan hukuman mati bagi koruptor. Sebab, hal itu sudah diatur dalam undang-undang. "Nanti tergantung penafsiran hakim," kata Patrialis.
Politisi Partai Amanat Nasional ini juga setuju dengan asas pembuktian terbalik, meski belum diatur dalam UU. "Kita buktikan sendiri, harta kita sekian asalnya dari mana, itu pembuktian terbalik juga. Orang mendaftarkan pajaknya, darimana hitungannya dia ngitung sendiri, tidak ada ikut campur yang lain. Itu sudah pembuktian terbalik juga," kata Patrialis, yang kekayaannya pada Oktober tahun lalu mencapai sekitar Rp 6 miliar tersebut. (sof)
JAKARTA - Pengungkapan kasus kejahatan pajak terus menggelinding dan mulai menyentuh para petinggi Polri. Namun, hingga kini, belum ada satu pun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPK Sinyalir Pengadaan LNG yang Jadi Bancakan Korupsi Tanpa Izin dan Persetujuan
- Balik Kampung ke Pulau Doom, Engelin Kardinal: Saatnya Pulang Membangun Tempat Lahir Saya
- Teten Masduki Sebut Budi Arie Setiadi Bakal jadi Menteri Koperasi Era Prabowo
- Hari Ini, Tol Betung-Tempino Mulai Beroperasi, Gratis Lho
- SDR Desak KPK Menetapkan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Menjadi Tersangka
- Bea Cukai Kembali Lanjutkan Operasi Gempur II 2024