PBB Apresiasi Kementan Memberdayakan Kelompok Wanita Tani
jpnn.com, PALEMBANG - Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung Hendriadi mendampingi kunjungan Special Reporter (SR) Dewan HAM PBB Hilal Ever ke Palembang, Sumatera Selatan beberapa waktu lalu.
Kedatangan SR untuk mendorong upaya pemantapan dan pemenuhan hak atas pangan di tingkat nasional, regional dan international.
Selain itu juga, mengidentifikasi hambatan pemenuhan hak atas pangan, untuk memberi rekomendasi mengenai upaya progresif pemenuhan hak atas pangan, serta isu mengarusutamakan perspektif gender yang bekerjasama dengan seluruh negara dan pemangku kepentingan lainnya.
Dalam rangkaian kegiatan juga dilakukan kunjungan ke lokasi panen padi lahan pasang surut di Desa Mulyiasari dan Desa Banyu Urip, Kec. Tanjunglago, Kabupaten Banyuasin.
Lahan pasang surut seluas 1310 hektar yang di kelola Gapoktan Diyaning Hurip telah mengalami peningkatan penghasilan petani yang dahulu nya Rp. 1,5 -2 juta/ hektar dengan produktivitas hanya 4 ton/hektar.
Namun, dengan adanya bantuan pemerintah pada 2013 maka penghasilan bersih telah mencapai Rp.20 hingga Rp.50 juta dengan produktivitas tidak kurang dari 6-8 ton per hektar.
Selanjutnya kunjungan dilakukan ke Kelompok Wanita Tani (KWT) Wanita Tani yang memiliki usaha olahan pangan seperti keripik pisang, ubi kayu, ubi jalar dan tempe.
Selain itu ada juga yang mengelola industri pangan rumahan, toko, simpan pinjam, peternakan dan RMU.
Partisipasi wanita dalam kegiatan pertanian dan industri rumah tangga penting untuk mendorong usaha ekonomi rumah tangga.
- Ini Alasan Faisal Basri Anggap Bapanas Hanya Replika BKP Kementan
- Mentan Syahrul Jamin Stok Jagung untuk Pakan Ternak Aman
- Kementan Subsidi Distribusi Bawang Merah dan Daging Ayam Untuk Stabilkan Harga
- Intervensi Distribusi dan Stok Pangan, Kementan Monitor Wilayah Defisit Pasokan dengan SIMONTOK
- Kementan Gandeng Enam Universitas Kembangkan Diversifikasi Pangan
- Mentan SYL: Arahan Presiden, Berhentilah Pura-pura Mengurusi Rakyat