PBB Bentuk Tim untuk Selidiki Banjir Darah di Republik Islam Iran
Sabtu, 26 November 2022 – 07:48 WIB
Duta Besar AS untuk Dewan HAM PBB Michele Taylor mengatakan bahwa sesi debat dan resolusi mengenai unjuk rasa di Iran diperlukan karena Teheran menunjukkan keengganan untuk menyelidiki berbagai tuduhan pelanggaran HAM oleh anggota pasukan keamanan dan pejabat lainnya.
Dengan diadopsinya resolusi itu, Presiden Dewan HAM PBB sekarang ditugaskan untuk menunjuk anggota misi pencari fakta yang baru dibentuk, yang diharapkan dalam beberapa minggu mendatang.
Misi pencari fakta akan memberikan laporan lisan kepada dewan pada sesi ke-53 pada Juni tahun depan, dan kemudian laporan tertulis yang komprehensif pada sesi ke-55 pada Maret 2024. (ant/dil/jpnn)
Banjir darah yang terjadi di Republik Islam Iran selama tiga bulan terakhir bakal diselidiki oleh tim PBB
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Mengenal Jaringan Internasional Rantastia Nur Alangan, Oh Ternyata
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Dituding Jenderal Gadungan, CEO UIPM Tunjukkan Bukti Undangan Resmi PBB
- Jazuli Juwaini Mendukung Penuh Gerakan Global Mengeluarkan Israel dari Keanggotaan PBB
- Resmi! Ini Jabatan Baru Retno Marsudi setelah Meninggalkan Kementerian Luar Negeri