PBB Kampanyekan Stop Sunat Wanita
Jumat, 19 November 2010 – 12:21 WIB
ROMA - PBB akan meningkatkan program kampanye penghentian tradisi sunat terhadap wanita. Pendekatan baru akan dirancang untuk memberi pemahaman kepada komunitas masyarakat tertentu yang telah menganggapnya sebagai tradisi. Kampanye di lima negara ini menyasar sejumlah kelompok masyarakat yang mempunyai pengaruh luas seperti, pemuka agama. Selain itu kampanye menggunakan metode tradisional melalui media lokal dan bekerja sama dengan pemerintah.
"Salah satu faktor utama yang membuat para orang tua menyunat putrinya, yakni melakukan yang terbaik untuk anaknya, bisa dijadikan pendekatan agar mereka mau menghentikan tradisi tersebut," tulis laporan UNICEF institut di Italia.
Baca Juga:
Laporan tersebut menambahkan, tujuan untuk menghentikan sunat terhadap wanita hanya bisa tercapai jika ada perubahan norma yang berlaku dan harapan sosial di masyarakat. Hasil evaluasi riset tersebut dilakukan di lima negara seperti Mesir, Etiopia, Kenya, Senegal, dan Sudan oleh Innocenti Institute.
Baca Juga:
ROMA - PBB akan meningkatkan program kampanye penghentian tradisi sunat terhadap wanita. Pendekatan baru akan dirancang untuk memberi pemahaman kepada
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Pastikan Bom 1 Ton Pesanan Israel sudah Dikirim
- Bongkar Fail Rahasia Pembunuhan JFK, Trump Diyakini Akan Ungkap Dokumen UFO
- Ukraina Tunjukkan Komitmen Transparansi dan Akuntabilitas di Tengah Invasi Rusia
- Dubes Lutong: Arahan Presiden Prabowo Bikin Indonesia-China Makin Mesra
- Siasat Hamas Ini Bikin Israel Waswas
- Rombak Lagu Kebangsaan, Arab Saudi Gandeng Komponis Yahudi