PBB: Kontrasepsi Hak Asasi Manusia
Jumat, 16 November 2012 – 08:34 WIB
JENEWA--Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) menyatakan akses kontrasepsi merupakan bagian dari hak asasi manusia. Pasalnya, kontrasepsi bisa meningkatkan taraf kehidupan perempuan dan anak-anak di negara-negara miskin. Lembaga ini juga berupaya meningkatkan dana tambahan bagi program keluarga berencana dengan tambahan USD4,1 miliar pertahun. Dengan tambahan itu diharapkan terhimpun dana sebesar USD11,3 miliar per tahun dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan balita yang baru lahir di negara-negara miskin. (Esy/jpnn)
Ini pertama kalinya badan kependudukan PBB merilis laporan tahunan secara eksplisit yang menggambarkan keluarga berencana sebagai bagian hak asasi manusia.
Baca Juga:
Menurut AP (15/11), laporan yang dikeluarkan PBB tidak mengikat dan tidak berpengaruh pada hukum nasional. PBB secara tegas menyatakan hambatan hukum, budaya dan keuangan untuk mengakses kontrasepsi serta langkah-langkah perencanaan keluarga lain adalah pelanggaran hak-hak perempuan.
Baca Juga:
JENEWA--Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) menyatakan akses kontrasepsi merupakan bagian dari hak asasi manusia. Pasalnya, kontrasepsi bisa meningkatkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 5 Minuman Tinggi Kandungan Kafein yang Aman Anda Konsumsi
- 5 Manfaat Teh Jahe, Bikin Migrain Ambyar
- Denta Festiva 2025 Segera Digelar, Perhelatan Akbar Dunia Kedokteran Gigi
- Produk Pelangsing Bisa Diakses Bebas, Dokter Sarankan Konsultasi Sebelum Konsumsi
- Hari Ibu, PRENAGEN Hadirkan Kampanye #KauBegituSempurna
- 3 Suplemen untuk Penderita Kolesterol Tinggi