PBB Perintahkan Gencatan Senjata
Israel Tetap Tak Peduli
Sabtu, 10 Januari 2009 – 08:21 WIB
Sampai tadi malam, sedikitnya 778 warga Palestina, termasuk 219 anak, tewas. Di pihak Israel, 13 warga tewas, termasuk 10 prajurit tempur. Jumlah tersebut terus bertambah. Lebih dari 3.080 penduduk cedera berat dan ringan.
Sementara itu, tiga jam penghentian serangan Israel dimanfaatkan penduduk Gaza untuk mencari makanan dan bahan bakar. Tim bantuan menggunakan kesempatan tersebut untuk mengenali korban tewas, mengobati mereka yang cedera, serta mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan dari dan di seputar Kota Gaza.
Juru bicara badan PBB untuk pengungsi Gaza, UNWRA, Christopher Gunness, menyatakan bahwa jeda yang dilakukan Israel itu tidak cukup. ''Ketika Anda berusaha memberi makan 750.000 orang setiap hari di Gaza seperti yang kami lakukan, Anda perlu gencatan senjata permanen. Anda tidak bisa melakukannya hanya dalam waktu tiga jam sehari,'' tegasnya sebagaimana dikutip BBC.(AP/Rtr/kim)
NEW YORK - Perang masih saja berkecamuk, meski Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) memerintahkan gencatan senjata. Israel yang menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas