PBB Tetapkan 15 Maret Hari Memerangi Islamofobia, Sukamta PKS Merespons Begini

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sukamta mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menyatakan 15 Maret sebagai Hari Internasional untuk Memerangi Islamofobia.
Legislator Daerah Pemilihan Yogyakarta ini mengaku sangat setuju dengan resolusi PBB tersebut.
Menurut Sukamta, hal itu menjadi simbol bahwa dunia siap melawan islamofobia.
"Kami sudah cukup lama menyuarakan hal ini di berbagai kesempatan bahwa Islam itu bukan ancaman, Islam ajaran yang menebar rahmat atau kasih sayang untuk seluruh alam, dunia tidak seharusnya takut," kata Sukamta melalui layanan pesan, Jumat (18/3).
Dia mengatakan narasi islamofobia sudah ada sejak dulu dan memuncak setelah tragedi serangan di World Trade Center, Amerika Serikat, pada 11 September 2001.
Ketua Bidang Pembinaan dan Pengembangan Luar Negeri (BPPLN) DPP PKS ini mengatakan setelah peristiwa itu dunia mengecam terorisme yang disematkan kepada Islam dan muslim.
Islamofobia makin merebak di banyak negara.
Kebebasan masyarakat muslim untuk menjalankan ajaran agamanya direnggut.
Sukamta bersyukur PBB menetapkan 15 Maret sebagai Hari Internasional untuk Memerangi Islamofobia. Simak selengkapnya.
- Legislator PKS: Misi Paus Fransiskus Menyetop Genosida di Palestina Harus Dilanjutkan
- Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang, PKS Menerjunkan Ratusan Pasukan Khusus
- Haidar Alwi: TNI-Polri Peringkat 5 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia
- Elite PKS & Partai Erdogan Bertemu di Turki, Kemerdekaan Palestina Jadi Isu Utama
- Peserta PPDS Diduga Perkosa Pasien, Anggota DPR Minta STR dan SIP Pelaku Dicabut
- Perkuat Solidaritas, PKS & AK Party Bertemu Membahas Perjuangan Palestina