PBB Tiba tanpa Bantuan Makanan
Selasa, 04 November 2008 – 09:24 WIB
Itulah bantuan internasional pertama yang berhasil memasuki daerah pendudukan pemberontak sejak konflik merebak Agustus lalu. Konflik Kongo adalah titisan tragedi kemanusiaan berdarah Rwanda pada 1994. Yakni, pertikaian antara dua suku, Hutu dan Tutsi. Nkunda menuduh pemerintah Kongo tak melindungi suku Tutsi dari milisi Hutu yang kabur ke Kongo setelah membantai setengah juta suku Tutsi di Rwanda.
Baca Juga:
Kedua pemerintah, Kongo dan Rwanda, sama-sama menyokong kelompok suku masing-masing. Nkunda akan terus merongrong pemerintah berkuasa, kecuali mereka mau diajak bernegosiasi langsung. Namun, pemerintah menolak permintaan itu. (AP/BBC/Reuters/ape/ami)
KIBATI - Bantuan PBB untuk 250 ribu pengungsi tragedi kemanusiaan di Kongo akhirnya tiba Senin (3/11). Mereka membawa obat-obatan, air bersih, dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer