PBB Turun Tangan Telusuri Kasus Rohingya
![PBB Turun Tangan Telusuri Kasus Rohingya](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/01/08/bfce74f6ee7c8c6163dfa8063c989795.jpg)
jpnn.com - jpnn.com - PBB kembali turun tangan mengusut kasus penyiksaan etnis Rohingya.
Lembaga yang berpusat di New York, Amerika Serikat (AS), tersebut mengutus perwakilan khusus bidang HAM Yanghee Lee ke Myanmar.
Mulai Senin mendatang (9/1), Lee berada di Myanmar selama 12 hari.
Tujuan utamanya adalah mengumpulkan bukti-bukti terjadinya peningkatan kekerasan di Myanmar. Terutama terhadap etnis Rohingya.
''(Kejadian, Red) beberapa bulan terakhir menunjukkan bahwa komunitas internasional harus tetap waspada dan memantau situasi HAM (hak asasi manusia) di sana,'' ujar Lee.
Lee kali kelima berkunjung ke Myanmar untuk mengumpulkan bukti-bukti. Dia akan berada di negara tersebut pada 9-20 Januari.
Rencananya, Lee pergi ke Buthidaung dan Maungdaw di Negara Bagian Rakhine.
Dua area itu selama ini dihuni etnis Rohingya. Lee juga bakal berkunjung ke Negara Bagian Kachin dan Shan yang mengalami konflik. (AFP/Anadolu/sha/c14/sof/jpnn)
PBB kembali turun tangan mengusut kasus penyiksaan etnis Rohingya.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Tegas, Sekjen PBB Menentang Pemindahan Paksa Warga Palestina dari Gaza
- Dihadiri 153 Peserta, Menlu Sugiono Buka UN Peacekeeping Ministerial Preparatory Meeting
- Lanjutkan Mandat PBB, KRI SIM-367 Resmi Menerima Bendera UN dari KRI DPN-365
- Afriansyah Noor Keluar dari PBB Setelah Kalah Pemilihan Ketum
- Hadiri Pembukaan Muktamar VI PBB di Bali, Viva Yoga Mauladi Sampaikan Harapan Ini
- Spanduk Dukungan Afriansyah Noor Jadi Ketum PBB Bertebaran di Muktamar VI