PBHI Ingatkan Pentingnya Representasi Perempuan Jadi Pimpinan & Dewas KPK

Julius mengatakan nilai positif lain adalah dalam konteks seleksi pimpinan lembaga, Presiden Jokowi pernah punya nilai positif, yakni memastikan masyarakat sipil menjadi mitra pansel dalam penelusuran rekam jejak kandidat, seperti di KY, Komjak dan lembaga lainnya.
"Namun hal ini belum terlihat dalam pemilihan capim KPK," kata Julius Ibrani.
Selain itu, Julius juga menyinggung pentingnya pansel mencari sosok pimpinan KPK yang memiliki background kepemimpinan yang baik dan kuat.
Untuk itu, Julius mengusulkan kepada pansel bahwa titik balik yang dapat mengubah KPK ke depan bisa dimulai dengan mencari sosok perempuan yang powerfull dan kuat.
"Sehingga mampu menyelesaikan kompleksitas masalah yang terjadi di KPK hari ini," ucap Julius.(fat/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Ketua PBHI Julius Ibrani mengingatkan pentingnya representasi perempuan dalam struktur pimpinan dan Dewas KPK. Jokowi punya rekam jejak soal ini.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Febri Diansyah
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Pengacara Ungkap Tiga Kelemahan Jaksa Jawab Eksepsi Hasto, Silakan Disimak
- Jaksa KPK Mengakui Delik Perkara Hasto Bukan terkait Kerugian Negara