PBNU Tolak Ide BNPT tentang Sertifikasi Ustadz
Selasa, 11 September 2012 – 01:19 WIB
JAKARTA - Ide Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), yang diketuai Ansyaad Mbai untuk mensertifikasi para ustadz dinilai Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sebagai langkah yang memalukan. PBNU merasa prihatin karena gelar ustad, guru ulama dan kiai adalah pemberian masyarakat, bukan anugerah dari pemerintah. “Ini justru akan menghambat demokrasi. Dan yang terjadi BNPT akan menginteli pesantren-pesantren,” tegas Slamet.
"Karena itu pemerintah tidak boleh mengintervensi predikat yang telah diberikan oleh masyarakat. Kalau dilakukan itu sama saja dengan intervensi ke wilayah civil society. Padahal, ide itu tidak akan menyelesaikan masalah dan itu gagasan orang yang putus asa,” kata Slamet Effendy Yusuf pada wartawan di Jakarta, Senin (10/9).
Bahkan Slamet menyebut dasar pemikiran sertifikasi ustad itu sebagai ide fasis. Sebab, berangkat dari masalah terorisme lantas negara melakukan kontrol terhadap wilayah agama.
Baca Juga:
JAKARTA - Ide Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), yang diketuai Ansyaad Mbai untuk mensertifikasi para ustadz dinilai Pengurus Besar
BERITA TERKAIT
- Honorer Sowan ke Istana, Ada Jalan Terang untuk R2 & TMS PPPK Tahap 1
- Menko AHY: Tol Semarang-Demak Pakai 7,3 Juta Bambu untuk Mengatasi Kemacetan & Rob
- Guntur PDIP Heran KPK Ingkari Janjinya Sendiri, Padahal Warga Banyak Laporkan Jokowi
- Kepala Disnakertrans Sumsel Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Izin K3
- Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Pimpinan MPR: Tetap Waspada
- Pemkot Bandung Larang Aktivitas Cari Koin di Taman, Ini Alasannya