PBR Target 7 Persen Suara
Sabtu, 02 Agustus 2008 – 15:10 WIB
JAKARTA – Partai Bintang Reformasi (PBR) yakin pada Pemilu 2009 perolehan suara legislatif akan meningkat. Jika pada Pemilu 2004 hanya kumpulkan 2,5% suara nasional, pada 2009 ditarget 7% suara. â€Ya, saya sudah umuman kepada seluruh calon legislatif PBR se-Indonesia agar bekerja maksimal. Target perolehan suara secara nasional minimal 7 persen,†terang Ketua Umum DPP PBR Bursah Zarnubi usai pidato politik dihadapan ribuan caleg dan kadernya di Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (2/8). Soal pengusungan calon presiden (capres) dan cawapres, terang Bursah, pihaknya akan menggelar konvensi untuk menjaring tokoh-tokoh terbaik bangsa. â€Kami tidak persoalkan apakah laki-laki atau perempuan, tua atau muda. Terpenting dia mempunyai visi yang jelas untuk membangun bangsa, memiliki komitmen, membela rakyat, membela negara, serta dikenal dan dipilih oleh rakyat Indonesia, seperti yang dinyanyikan Franky Sahilatua (lagu berjudul Ingin Jadi Presiden dan Perahu Retak, red),†tegas Bursah. Menurut Bursah, terpenting kandidat yang akan diusung merupakan bintangnya komitmen. Tetapi kandidat itu tak ada dari PBR. â€Semua capres tak ada dari PBR, termasuk saya sendiri tak akan mencalonkan diri. Soalnya, tak adil bila ada orang dalam yang mencalonkan, untuk apa dibuka konvensi? Iya kan,†pungkasnya.(gus/jpnn)
Baca Juga:
JAKARTA – Partai Bintang Reformasi (PBR) yakin pada Pemilu 2009 perolehan suara legislatif akan meningkat. Jika pada Pemilu 2004 hanya kumpulkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- 59 Menteri & Wamen Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?
- Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat
- Guru Besar UI Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Babak Baru Diplomasi Indonesia