PBSI Tak Mau Lagi Mandiri Penuh
Selasa, 20 Desember 2011 – 10:26 WIB
"Di 2011, program pemain junior ada yang dikurangi karena kami mengejar untuk yang utama agar dapat mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya dari beberapa turnamen untuk ke olimpiade," terang lelaki asal Surabaya tersebut.
Baca Juga:
Melihat kenyataan itu, Yacob ingin ada perubahan kebijakan pada 2012 karena PB PBSI dipastikan abakal kesulitan untuk memenuhi kebutuhan anggaran. Padahal, tambahnya, bulu tangkis ditarget untuk terus mempertahankan tradisi emas di olimpiade dan butuh program regenerasi yang maksimal juga.
"Kalau anggarannya pas-pasan, kami juga pasti kesulitan untuk memaksimalkan regenerasi. Di sisi lain, KONI berpesan agar tradisi emas terjaga dan PBSI harus memaksimalkan regenerasi," tuturnya.
Untuk itu, PB PBSI berharap mulai 2012 nanti pemerintah juga mulai memperhatikan secara serius permasalahan anggaran ini. Sehingga, upaya mandiri Djoko Santoos dkk untuk memenuhi anggaran juga didukung oleh bantuan dari pemerintah. Yacob melihat itu adalah sebuah hal yang wajar karena cabornya selama ini adalah satu-satunya yang mempu menyumbangkan medali emas di ajang Olimpiade sejak 1992.
JAKARTA - PB PBSI lagi jadi sorotan. Itu seiring merosotnya prestasi Indonesia di olahraga tepok bulu tersebut. Karena itu, organisasi yang
BERITA TERKAIT
- 10 Pemain Persis Solo Gigit Jari, PSM Makassar Tembus Top 6
- Debut Cleyton Santos di Persis Berujung Petaka, Kena Kartu Merah dan Kalah dari PSM
- India Open 2025: Kabar Buruk soal Anthony Sinisuka Ginting
- Persib vs Dewa United di Liga 1: Riekerink Pengin Tunjukkan Timnya Layak di Papan Atas
- Piala Super Spanyol: Ancelotti Akui Barcelona Pantas Menang, Real Madrid Bermain Buruk
- Kabar Baik dari Erick Thohir soal Jairo Riedewald dan Ole Romeny