PDIP: Ada Upaya Halangi Pemilih di Basis Ahok-Djarot
Sabtu, 18 Februari 2017 – 19:53 WIB
"Kami desak KPU putaran kedua nanti 19 April 2017 lebih proaktif pemutakhiran DPT dan tambahan. Harus ambil kebijakan tegas dan konkret untuk menghargai hak konstisuonal. Antisipasi juga pemilih siluman," katanya. (boy/jpnn)
Ketua Badan Saksi Pemilihan Umum Nasional (BSPN) DPP PDI Perjuangan, Arif Wibowo menilai banyak persoalan yang terjadi dalam pelaksanaan pilkada
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni