PDIP: Arsid-Elvier Bakal Wujudkan Pemerintahan Bersih di Tangsel

jpnn.com - TANGSEL - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan meyakini pasangan nomor urut 2 di Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel), Arsid-Elvier, mampu menjadikan Tangsel pemerintahan yang bersih untuk rakyat, jika dipercaya memimpin nantinya.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkapkan, dengan pengalaman, jiwa sosial serta kemanusiaan yang kuat, Arsid-Elvier merupakan pasangan ideal membawa Tangsel ke arah perubahan yang lebih baik.
"Arsid memiliki pengalaman luas di pemerintahan. Sedangan Elvier Ariadiannie sebagai seorang dokter dan posisinya sebagai kepala rumah sakit memiliki jiwa sosial dan kemanusiaan yang sangat kuat," kata Hasto, dalam acara Malam Dana Gotong Royong, di Tangerang Selatan, Jumat (20/11) malam.
Di luar kombinasi tersebut, kata Hasto, pasangan ini merupakan antithesa pasangan Airin-Benyamin.
Dan Arsid-Elvier, imbuh Hasto, juga terbebas dari dominasi keluarga tertentu.
"Arsid-Elvier membawa semangat perubahan. Mereka berdua memilik komitmen kerakyatan yang kuat, dan tidak mengenal mobil mewah," ujar Hasto.
Hasto menegaskan, bahwa dengan cara gotong royong sebagaimana menjadi tujuan Malam Dana ini, bisa mengalahkan kekuatan modal.
"Di Tangerang Selatan ini kekuatan perubahan muncul dalam diri Arsid-Elvier untuk menjadikan kekuasaan sebagai alat keberpihakan pada rakyat miskin. Hal ini sejalan dengan realitas kemiskinan yang makin membesar akibat dominasi penguasaan dana APBN pada keluarga tertentu," kata Hasto.
TANGSEL - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan meyakini pasangan nomor urut 2 di Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel), Arsid-Elvier, mampu
- Tak Incar Jabatan, ART: Saya Cukup Jadi Adik Seorang Anwar Hafid
- Pemenuhan Hak Pekerja Sritex Berproses, DPR Belum Perlu Bentuk Pansus
- RUU PSK, Muslim Ayub Nilai LPSK Harus Hadir di Daerah Rawan Seperti Aceh dan Papua
- Rapat di DPR, Imparsial Kecam Pengangkatan Mayor Teddy Jadi Seskab
- Gubernur Sulteng Anwar Hafid Minta OPD Gerak Cepat
- Melchias Mekeng DPR: Pupuk Bersubsidi Harus Dijual Langsung di Desa