PDIP Bakal Merugi Jika Pinggirkan Ganjar demi Putri Mahkota
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Asrinaldi mengkritisi elite PDI Perjuangan yang terkesan mengganjal Ganjar Pranowo sebagai salah satu kandidat potensial untuk Pilpres 2024.
Akademisi Universitas Andalas itu menyebut PDIP bakal merugi jika mengganggu elektabilitas dan akseptabilitas gubernur Jawa Tengah tersebut.
Asrinaldi menyatakan Ganjar akan memanen simpati dari masyarakat luas jika terus-menerus disudutkan oleh para petinggi PDIP.
"Makin dia (Ganjar Pranowo, red) dipinggirkan, simpati masyarakat akan membesar dan kian sedikit simpati massa (simpatisan) PDIP," kata Asrinaldi kepada JPNN.com, Kamis (23/9)
Menurut Asrinaldi, sikap PDIP saat ini mengisyaratkan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu mengkhawatirkan popularitas dan elektabilitas Ganjar.
Berbagai survei menempatkan elektabilitas Ganjar jauh mengungguli Ketua DPP PDP Puan Maharani yang juga putri Megawati.
Oleh karena itu, publik menduga sikap reaktif PDIP terhadap Ganjar merupakan upaya melapangkan jalan bagi Puan Maharani maju di Pilpres 2024.
"Sebenarnya mereka (PDIP, red) punya putri mahkota, punya calon yang disiapkan, dan Ganjar bukan salah satu yang masuk," ujar Asrinaldi.
Pengamat politik Asrinaldi menilai sikap politik para elite PDI Perjuangan mengisyaratkan elektabilitas Ganjar Pranowo yang jauh di atas Puan Maharani.
- Perihal Kenaikan PPN 12 Persen, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Wihadi Sebut PDIP Buang Muka
- Sebegini Nilai Terbaru Investasi di IKN, Bikin Kaget