PDIP: Batalkan Pembatasan BBM!
Rabu, 11 Januari 2012 – 15:16 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Dewi Aryani menilai kebijakan pemerintah dalam pembatasan BBM terlalu dipaksakan. Aryani menuding kebijakan tersebut melanggar hak-hak dasar rakyat sekaligus menandakan pemerintah benar-benar tak memiliki nurani.
Dewi Ariyani menambahkan, imbauan pemerintah kepada bank untuk membantu pembiayaan hingga konverter kit belum tersedia, semakin menunjukkan kesewenangan dalam pembuatan kebijakan.
Baca Juga:
"Selain menyakiti dan mengabaikan hak rakyat, pemerintah juga dianggap lalai dalam melaksanakan tugas sebagai penjaga garda devisa negara," kata Dewi, di Jakarta, Rabu (11/1).
Dijelaskan, kebocoran penerimaan negara di berbagai bidang tidak pernah serius diatasi. Khusus bidang energi mulai urusan mafia energi, bocornya pajak migas dan pertambangan, royalty fee yang minim, DMO yang terbaikan, hingga debirokratisasi ESDM tidak dilakukan secara terintegrasi dan serius.
JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Dewi Aryani menilai kebijakan pemerintah dalam pembatasan BBM terlalu dipaksakan. Aryani
BERITA TERKAIT
- Kunker ke China, Dirut PTPN III Bahas Kerja Sama Strategis & Ekspansi Investasi di KEK Sei Mangkei
- Permudah Transaksi Logam Mulia, I Love Emas Resmi Hadir di Depok
- Selamat, Pertamina Raih Penghargaan Internasional Bidang Investor Relations
- Diaspora Loan BNI Bantu Pemilik Bakso Ini Kembangkan Bisnis di Seoul
- Gandeng 30 UMKM Binaan, DMI Gelar Festival Rumah Wirausaha Masjid
- 20 Unit Bus Listrik CKD Pertama dari VKTR & Karoseri Laksana Resmi Beroperasi, Layani Rute Ini