PDIP Belum Punya Jago untuk 24 Pilkada
jpnn.com - DEPOK – PDI Perjuangan sudah jauh-jauh hari mempersiapkan diri untuk mengusung calon kepala daerah pada 269 pilkada yang digelar serentak pada 9 Desember nanti. Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu bahkan sudah menggembleng calon-calonnya yang akan diusung di pilkada.
Namun demikian, PDIP belum mengeluarkan rekomendasi untuk calon yang akan diusung disejumlah daerah. Menurut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, partainya masih belum mengeluarkan rekomendasi nama calon di 24 daerah.
“Masih 24 daerah yang belum (direkomendasikan,red). Salah satunya Kota Medan juga belum. Masih dalam proses,” ujar Hasto di sela-sela pembukaan sekolah khusus calon kepala daerah PDIP angkatan kedua di Wisma Kinasih, Depok, Jawa Barat, Selasa (21/7).
Hasto menyadari waktu yang ada sudah sangat mendesak. Apalagi pendaftaran calon kada bakal dibuka secara serentak mulai 26 Juli hingga -28 Juli mendatang. Artinya, hanya tersisa beberapa hari lagi bagi PDIP untuk melakukan proses penjaringan dan seleksi.
Hasto menambahkan, proses penjaringan dan verifikasi pasangan calon dari PDIP akan difinalkan pada Sabtu (25/7). Sehingga pendaftaran dapat dilakukan secara serentak di seluruh daerah pada Senin (27/7).
“Jadi masih ada 24 daerah yang belum. Terutama di Sumatera Barat (Sumbar) tidak punya dukungan kursi di DPRD. Tapi kebanyaan yang belum di sebagian Jawa,” ujarnya.
Meski tidak memiliki kursi di tiga daerah di Sumbar, kata Hasto, partainya tetap harus mendukung salah satu pasangan calon kepala daerah yang ada.(gir/jpnn)
DEPOK – PDI Perjuangan sudah jauh-jauh hari mempersiapkan diri untuk mengusung calon kepala daerah pada 269 pilkada yang digelar serentak pada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
- Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten
- Gelar HUT ke-52 di Sekolah Partai, PDIP Lakukan dengan Konsep Seperti Ini
- Kongres V Bakal Tindak Lanjuti Hasil Rakernas Soal Penetapan Megawati Jadi Ketum PDIP
- Tim Hukum DIA Bakal Bongkar Dugaan 1,6 Juta Tanda Tangan Palsu di Pilgub Sulsel
- KPU Jakarta Resmi Menetapkan Pramono-Rano Sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta