PDIP Berani Berseberangan dengan Jokowi, PKB Jadi Galau Lanjutkan Koalisi Perubahan?

PDIP Berani Berseberangan dengan Jokowi, PKB Jadi Galau Lanjutkan Koalisi Perubahan?
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang kini menjadi bakal cawapres pendamping Anies Baswedan. Foto: arsip JPNN.com/Ricardo

Sholeh juga menyinggung soal PKB mencermati cara Anies Baswedan ketika menjabat gubernur DKI Jakarta memperlakukan wakil gubernurnya.

"Saat itu, mundurnya Sandiaga Uno dari wakil gubernur dan digantikan oleh Reza Patria, sama-sama mengeluh minimnya peran dalam penyelenggaraan pemerintahan," ujarnya.

Selain itu, Sholeh mengatakan PKB juga menyadari peran wakil presiden secara ketatanegaraan juga tidak kuat. 

Jika nanti pasangan AMIN terpilih, peran yang mainkan oleh Cak Imin sebagai wapres  tidak akan beda jauh dengan peran K.H. Ma'ruf Amin dalam pemerintahan Presiden Jokowi.

"PKB begitu berkeringat, berdarah-darah, bahkan konon Muhaimin menolak tawaran Rp 2 triliun dari tokoh lain sebagai imbal beli tiket cawapres dari PKB," kata Sholeh.(mcr8/jpnn.com)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Sholeh mengatakan meski pasangan AMIN disambut dengan euforia dan gegap gempita, PKB sebagai salah satu partai pengusung duet tersebut justru tampak lesu.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News