PDIP Buka Pintu untuk Demokrat, Hasto Gunakan Diksi Kerendahan Hati
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut parpolnya membuka peluang kerja sama dengan pihak mana pun menyambut Pilpres 2024.
Dia mengatakan itu saat menjawab pertanyaan awak media soal rencana PDIP membangun kerja sama politik dengan Demokrat menyambut Pilpres 2024.
“Jadi, ya, inilah kami dengan kerendahan hati menawarkan suatu kerja sama,” kata dia menjawab pertanyaan awak media di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (9/6).
Toh, kata Hasto, PDIP punya bekal berupa elektabilitas tinggi Bakal Capres 2024 Ganjar Pranowo ketika menawarkan pihak lain bekerja sama.
“Pak Ganjar itu diterima luas. Bayangkan, baru dalam waktu 50 hari setelah diumumkan, langsung elektoralnya melejit dibandingkan yang sudah tujuh bulan, sembilan bulan," ujar dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu.
Hasto mengatakan elektabilitas tinggi Ganjar menandakan keputusan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menugaskan Gubernur Jawa Tengah itu sebagai Bakal Capres 2024 sejalan dengan keinginan rakyat.
"Artinya apa yang diputuskan Ibu Mega itu sejiwa dengan kehendak dan harapan rakyat,” kata dia.
Selain Demokrat, kata Hasto, PDIP juga berupaya menjalin komunikasi politik dengan parpol lain untuk diajak bekerja sama mendukung Ganjar.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menggunakan diksi dengan kerendahan hati ketika disinggung soal kemungkinan parpolnya bekerja sama dengan Demokrat.Â
- Berani Tetapkan Hasto Tersangka, KPK Era Setyo Budiyanto Layak Diapresiasi
- Connie Tanggapi Status Tersangka Hasto, Lalu Bicara Kasus Pencucian Uang Kakak & Adik
- Pencegahan Yasonna Laoly ke Luar Negeri jadi Pukulan Beruntun untuk PDIP
- Kasus Hasto Bukan Politisasi, KPK Harus Berani Melawan Intervensi
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Hasto Memahami Risiko Bersuara Kritis
- PDIP Fokus Persiapkan Langkah Hukum untuk Hasto Kristiyanto