PDIP dan Golkar Masih Unggul Seperti Pemilu 2019
jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei terbaru yang dilakukan oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan tertinggi disusul Partai Golkar dibandingkan partai politik lainnya.
Kedua partai ini sudah mendapatkan dukungan di atas 10 persen.
Jika pemilu dilakukan pada saat survei dilakukan, maka PDIP mendapatkan dukungan sebesar 20.9 persen sedangkan Golkar meraih 14.5 persen.
Di tempat ketiga ada Gerindra dengan dukungan sebesar 9.8 persen. Selanjutnya, PKS dengan dukungan sebesar 8.3 persen, PKB sebanyak 5.9 persen, dan Demokrat dengan dukungan sebesar 5.4 persen.
"Kemudian NasDem 3,9 persen, dan ada partai-partai lain seperti Perindo yang kemarin tidak lolos di parlemen mengalami peningkatan sebesar 3 persen," kata peneliti LSI Denny JA Ade Mulyana.
Menurutnya, bila dibandingkan dengan persentase perolehan kursi pileg 2019, hanya PDIP dan Golkar partai yang pernah menang pemilu dengan perolehan yang nyaris sama seperti hasil survei tersebut.
PDIP pada saat pileg 2019 mendapatkan persentase kursi sebesar 22.6%, saat ini berada pada level dukungan 20.9%.
Golkar pada saat pileg 2019 mendapatkan persentase kursi sebesar 14.78%, saat ini pada level dukungan 14.5%.
Ada 5 alasan elektabilitas Partai Golkar dan PDIP masih unggul sesuai hasil survei menjelang Pilpres 2024.
- Ahmed Zaki Iskandar Minta Kader Golkar Bekerja Keras Memenangkan Ridwan Kamil-Suswono
- Golkar Dorong DPR Bentuk Panja untuk Memelototi Kasus Tom Lembong
- Rapat Bareng Jaksa Agung, Legislator Golkar Bertanya Kinerja PPA Kejagung
- Golkar Jakarta Instruksikan Kadernya Door-to-Door Demi Menangkan Ridwan Kamil-Suswono
- Deddy Komisi II: Ketika Presiden Jadi Jurkam, Kita Hilang Harapan Pemilu Jurdil
- Deddy PDIP Sebut Presiden Prabowo Wajib Cuti sebelum Mempromosikan Ahmad Luthfi