PDIP dan PSI Lanjutkan Interpelasi Formula E, Gerindra: Seperti Arwah Penasaran

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif mengatakan rapat interpelasi Formula E tidak perlu dilanjutkan.
Dia menyebutkan menggulirkan kembali interpelasi Formula E seperti membangunkan kembali orang yang sudah mati. Hal ini lantaran interpelasi sebelumnya sudah gagal bahkan sebelum berjalan.
“Seperti arwah penasaran dalam tanda petik. Orang sudah mati dibangunkan lagi. Seharusnya tidak perlu. Rasionalitas politik tidak mungkin lagi,” ucap Syarif saat dihubungi JPNN.com, Jumat (15/4).
Walau begitu, dia mengaku menghargai keputusan Fraksi PDI Perjuangan dan PSI untuk menggunakan hak interpelasi.
Namun, dirinya heran lantaran kedua partai berlambang kepala banteng dan bunga mawar itu bersikukuh membawa Formula E dalam rapat interpelasi.
“Tetapi kalau sebagai hak politik kami hargai, hormati. Cuma sebenarnya sudah tidak mungkin lagi. Apa dasarnya? Isunya sejak awal memang tidak bisa,” kata dia.
Menurut dia, jika PDIP dan PSI ingin menanyakan terkait Formula E, bisa langsung bersurat kepada Gubernur Anies Baswedan, sehingga tidak perlu menggelar interpelasi.
“Bersurat saja kepada gubernur, gubernur lalu menjawab, tidak perlu interpelasi,” tambah Syarif.
Menggulirkan kembali interpelasi Formula E seperti membangunkan kembali orang yang sudah mati.
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
- Brando PDIP Minta Dispenda Kawal Ketat Kebijakan Pramono Turunkan Tarif BBM Kendaraan untuk Warga Jakarta
- Konon, Gerindra Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Agar Bicara Hati-Hati Soal Isu Sensitif
- Maqdir Sebut KPK Bangun Narasi Keliru Soal Peran Hasto dalam Kasus Harun Masiku