PDIP di Daerah Merasa Ditekan KPUD
Rabu, 31 Oktober 2012 – 22:33 WIB
Anehnya, lanjut Arif, tekanan itu dialami pengurus DPD PDIP di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Yang lebih janggal, lanjutnya, tekanan serupa tidak dialami parpol lain. "Pengurus PDIP ditekan-tekan untuk memenuhi, sementara partai lain dilonggar-longgarkan," keluhnya.
Baca Juga:
Karenanya Arif yang juga anggota Komisi II DPR itu mendesak KPU segera membenahi koordinasi dengan KPUD. Sebab, KPUD yang harusnya memverifikasi data dari KPU Pusat justru memaksa pengurus partai di daerah. "Kita desak KPU pusat kendalikan hal itu," tegasnya.
Persoalan lain yang dikeluhkan PDIP adalah kemungkinan permainan tentang data pemilih. Wakil Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menyatakan, jangan sampai ada kejahatan Pemilu dengan mengutak-atik data pemilih.
Hasto mencontohkan perbedaan data e-KTP yang justru bisa jadi celah kecurangan. "Misalnya Mbak Rustriningsih (Wakil Gubernur Jawa Tengah dari PDIP) bilang ada 37 juta warga di provinsinya. Namun di perekaman e-KTP Kemendagri justru 39 juta. Jadi jangan sampai ada kejahatan untuk dieksploitasi Pemilu," cetusnya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Pengurus PDI Perjuangan di daerah mengeluhkan sikap Komisi Pemilihan Umum (KPU) di berbagai daerah yang cenderung menekan. Keluhan itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata