PDIP Dinilai Panik Hadapi Pilgub Sumut
Kamis, 10 Januari 2013 – 17:35 WIB
Saat itu, Megawati menyatakan, akan memberikan sanksi kepada kader yang tidak mendukung pasangan tersebut. Sanksi dapat berupa pemecatan dan Megawati tidak perduli seberapa banyak kader PDIP yang diberi sanksi.
“Ancaman seperti itu sangat kontraproduktif. Ini mengakibatkan munculnya berbagai protes dan penolakan terhadap Effendi Simbolon yang dilakukan secara diam-diam. Bagaimanapun, tidak ada chemistry (red-hubungan emosional) antara kader PDIP Sumut dengan Effendi Simbolon sehingga ancaman dan pemaksaan hanya akan menjadi bumerang bagi PDIP,” kata Darmawan.
Kondisi PDIP Sumut yang tidak solid dalam menghadapi Pilkada 2013 diperkirakan akan terus terjadi hingga hari pencoblosan 7 Maret 2013. Menurut Darmawan, ini merupakan konsekuensi logis yang harus diterima PDIP karena menetapkan calon yang tidak memiliki basis massa dan tidak pernah berkiprah di Sumut. “Ini akibat PDIP telah mengabaikan fakta lapangan dan asirasi masyarakat Sumut,” ujar Darmawan. (rls)
MEDAN - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dinilai panik menghadapi pilgub Sumut 2013. Kepanikan terjadi karena kader
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Benny Sabdo: Bawaslu DKI Gelar Patroli Pengawasan Politik Uang
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
- Prabowo Yakin Andra Soni Akan Membawa Banten Lebih Baik
- Polda Riau dan TNI Sebar 1.615 Personel Demi Kelancaran Pilkada 2024
- Golkar Sentil Supian Suri soal Kartu Depok Sejahtera
- Tim Hukum RIDO Kecam Persekusi yang Dialami Sukarelawannya yang Pasang Stiker