PDIP DKI Ingin Ahok Segera Diangkat Jadi Gubernur

jpnn.com - JAKARTA - Hasil hitung cepat pemilu presiden (pilpres) 2014 yang dirilis sejumlah lembaga survei menunjukkan bahwa pasangan calon presiden (capres) Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) keluar sebagai pemenang.
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi yakin Jokowi yang saat ini masih menjadi Gubernur DKI Jakarta segera ditetapkan sebagai presiden terpilih.
Ia pun mendesak pengangkatan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T.Purnama alias Ahok sebagai gubernur definitif.
"Berdasar hasil quick count, Jokowi sudah memenangkan Pilpres 2014. Karena itu kami mendesak agar Ahok menjadi Gubernur definitif," kata Prasetio melalui keterangan persnya, Rabu (9/7) malam.
Menurutnya, semakin cepat Ahok diangkat sebagai gubernur definitif maka semakin baik. Dengan begitu, Ahok akan memiliki kewenangan lebih luas untuk membuat kebijakan terkait pembangunan Jakarta.
"Dengan percepatan pengangkatan Ahok, maka bisa mempercepat program DKI. Karena kebijakan strategis tidak bisa dijalankan oleh Plt Gubernur," ujar politisi PDIP ini.
Seperti diberitakan, sejumlah lembaga survei seperti LSI, SMRC, CSIS, memenangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan kisaran angka 52 persen. Sementara pasangan capres Prabowo-Hatta diprediksi memperoleh sekitar 48 persen secara nasional. (dil/jpnn)
JAKARTA - Hasil hitung cepat pemilu presiden (pilpres) 2014 yang dirilis sejumlah lembaga survei menunjukkan bahwa pasangan calon presiden (capres)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Versi Pimpinan Komisi VI, Danantara Bakal Dikelola Profesional dan Bisa Diaudit
- Mendiktisaintek Brian Yuliarto Mendorong Pembentukan Dewan Insinyur
- KPPU Pantau Kenaikan Harga Bawang Putih
- Ramadan 2025, Sahabat Yatim Luncurkan Program untuk Bahagiakan Anak Yatim
- Legislator PDIP Minta Danantara Tak Kena Intervensi Politik, Biar Tidak Seperti 1MDB
- Polri Buka Seleksi Bintara, Kombes Sugandi: Gratis, Tidak Dipungut Biaya