PDIP Duga SBY Dibohongi Fraksi Demokrat

jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP PDIP, Pramono Anung menyatakan aksi walk out Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPR saat Rapat Paripurna RUU Pilkada, pada Jumat, (26/9), tidak sejalan dengan keinginan Ketua Umum PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sebagai Ketua Umum, menurut Pramono, SBY tidak diberi informasi utuh oleh anggota FPD DPR terkait perkembangan politik saat proses Paripurna DPR RI itu.
"Saya menduga seperti itu, SBY tidak mendapat informasi sebenarnya. Di internal FPD, ada pihak yang ‘bermain’ dengan mendistribusikan informasi tidak lengkap kepada SBY," kata Pramono, kepada wartawan, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (29/9).
Dijelaskan Pramono, sebelum Demokrat walk out, Ketua Fraksi PDIP Puan Maharani sudah berkomunikasi dengan Ketua Harian Partai Demokrat Syarif Hasan dan mengatakan bahwa PDIP setuju dengan semua opsi yang diberikan oleh Partai Demokrat.
"Tapi, ternyata aksi walk out itu tetap saja terjadi. Saya kira pimpinan fraksi hatinya ada di Koalisi Merah Putih. Sebab, sikap PDIP, Hanura dan PKB sudah sangat terbuka," ujarnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPP PDIP, Pramono Anung menyatakan aksi walk out Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPR saat Rapat Paripurna RUU Pilkada, pada Jumat, (26/9),
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kesimpulan Raker: Pengangkatan PPPK 2024 Maret 2026
- Pramono Ingatkan Warga Jakarta, Hujan Deras Masih Mengguyur
- Korupsi Makin Menggurita, Hardjuno Wiwoho: Pengesahan RUU Perampasan Aset Harga Mati
- Muscab HIPMI Karawang 2025: Sejumlah Nama Muncul, Cecep Sopandi Dinilai Punya Keunggulan
- PN Jaksel Tunda Sidang Putusan Perkara Ted Sioeng
- SP IMPPI Desak Pemerintah Bentuk Tim Gabungan untuk Tangani Kasus TPPO di Kamboja