PDIP Ingin Sultan Bawa Dukungan Golkar
Gaet Sultan jadi Cawapres Megawati
Rabu, 25 Februari 2009 – 06:37 WIB
JAKARTA - Arah koalisi politik menghadapi pemilihan presiden masih liar. Di tengah deklarasi Jusuf Kalla sebagai capres Golkar, PDIP semakin memperlihatkan minatnya menggaet kader lain Golkar. Kiemas lantas mencontohkan duet SBY-Kalla. Menurut dia, tanpa dukungan Golkar, duet SBY-Kalla tidak mungkin berlanjut pada Pilpres 2009. ''Kalau Golkar tidak setuju JK jadi orang kedua, JK tidak bisa apa-apa juga,'' ujarnya.
PDIP membuka harapan untuk Anggota Dewan Penasihat Golkar Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai cawapres yang akan mendampingi Megawati. Namun, dengan catatan, PDIP tidak mau mendapat cek kosong. Artinya, Sultan harus tetap didukung Partai Golkar.
Baca Juga:
Ada atau tidaknya dukungan beringin untuk Sultan tetap menjadi pertimbangan penting. ''Ya, jangan dong (Sultan tanpa dukungan Golkar, Red),'' kata Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP Taufiq Kiemas di sela-sela penandatanganan kontrak politik caleg PDIP di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, kemarin (24/2).
Baca Juga:
JAKARTA - Arah koalisi politik menghadapi pemilihan presiden masih liar. Di tengah deklarasi Jusuf Kalla sebagai capres Golkar, PDIP semakin memperlihatkan
BERITA TERKAIT
- 50 Menteri dan Wamen Belum Menyerahkan LHKPN, Siapa Saja ya?
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 15 November 2024: Pagi Sudah Berawan Tebal
- Sun Life Berkomitmen Tingkatkan Kesadaran Pentingnya Pencegahan Diabetes Tipe 2
- Gibran Cek Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi, Pastikan Kebutuhan Dasar Terpenuhi
- Istri Kapolri Tinjau Penyaluran Air Bersih Untuk Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Pengusaha Muda Harus Siap Menghadapi Perubahan Jakarta Menuju Kota Global