PDIP Ingin Sultan Bawa Dukungan Golkar
Gaet Sultan jadi Cawapres Megawati
Rabu, 25 Februari 2009 – 06:37 WIB
Para caleg yang maju dari partai berlambang banteng moncong putih itu kemarin melakukan kontrak politik. Bila tak mampu mewujudkan kontrak itu, caleg yang mendapat kursi DPR periode 2009-2014 tidak diizinkan nyaleg lagi pada Pemilu 2014.
''Rakyat semakin apatis karena janji-janji kampanye sering dilupakan. Makanya, PDIP buat terobosan ini,'' kata Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, kemarin (24/2).
Sebanyak 228 caleg PDIP dalam balutan seragam partai berwarna merah menyala sejak pukul 10.30 WIB memadati kediaman Megawati untuk meneken surat kontrak itu. Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP Taufiq Kiemas yang maju di dapil Jabar II juga tak luput dari komitmen itu. Begitu juga Sekjen PDIP Pramono Anung dan Ketua DPD PDIP Jakarta Adang Ruchiatna yang turut hadir.
Ada tiga isu yang menjadi materi kontrak politik, yaitu sembako murah, penciptaan jutaan lapangan kerja, dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Masing-masing isu memiliki target yang terukur.
JAKARTA - Arah koalisi politik menghadapi pemilihan presiden masih liar. Di tengah deklarasi Jusuf Kalla sebagai capres Golkar, PDIP semakin memperlihatkan
BERITA TERKAIT
- Jampidum Terapkan RJ pada Kasus Anak Curi Perhiasan Ibu Kandung
- 5 Berita Terpopuler: Hari Guru Nasional, Mendikdasmen Beri 3 Kado, soal Tunjangan ASN dan Honorer Terungkap
- Prediksi Cuaca BMKG, Seluruh Jakarta Diguyur Hujan Siang Ini
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung