PDIP: Jangan Menjelekkan DPR
Kamis, 17 November 2011 – 13:11 WIB
JAKARTA--Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Tjahjo Kumolo menyatakan sedih melihat para pejabat dan tokoh yang hendak mencari popularitas dengan cara menjelek-jelekkan lembaga lain.
"Saya sedih melihat seorang pejabat negara atau tokoh masyarakat bahkan pejabat publik mencari popularitas dengan cara menjelek-jelekan lembaga tinggi seperti DPR," kata Tjahjo, di gedung DPR, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (17/11).
Baca Juga:
Daripada menjelek-jelekan lembaga lain kepada pers, lanjut Ketua Fraksi PDI-P itu, akan lebih bermanfaat melaporkan dugaan indikasi penyimpangan oknum anggota DPR ke pihak berwajib atau ke Badan Kehormatan (BK) DPR.
"Kalau ada bukti penyimpangan oknum anggota DPR RI, ya laporkan saja ke polisi atau ke Badan Kehormatan DPR RI. Jangan hanya berlindung dibelakang media untuk mencari popularitas diri," saran Tjahjo.
JAKARTA--Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Tjahjo Kumolo menyatakan sedih melihat para pejabat dan tokoh
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Ingin Batasi Penggunaan Medsos, Sukamta: Penting Dibuka Opsinya
- Wacana Pertemuan Megawati-Prabowo, Said: Semoga Terlaksana Sebelum PDIP Melaksanakan Kongres
- Afriansyah Noor Keluar dari PBB Setelah Kalah Pemilihan Ketum
- Tak Mudah Buat Prabowo dan Megawati, Ada yang Lucu
- Israel-Hamas Gencatan Senjata, Sukamta Minta Indonesia Aktif Mengawal Perdamaian di Palestina
- Prabowo Minta Pemasangan Pagar Laut Diusut, Riyono Caping: Pemanfaatan Ruang Laut Harus Izin