PDIP Kecewa dengan Raihan Indonesia di Asian Games, Ingin Evaluasi Menyeluruh
jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan sangat prihatin atas anjloknya prestasi olahraga Indonesia di Asian Games 2022. PDIP menganggap terjadi penurunan rangking dan raihan medali pada ajang olahraga tersebut.
“Sangat menyedihkan, Indonesia berada di peringkat ke-13 dengan tujuh medali emas di Asian Games Hangzhou 2023. Penurunan prestasi ini harus menjadi evaluasi menyeluruh, termasuk jajaran Kemenpora yang tidak berhasil memenuhi harapan bangsa," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam keterangannya, Senin (9/10).
PDIP, lanjut Hasto, menyoroti anjloknya prestasi di cabang bulu tangkis yang menunjukkan adanya persoalan serius terkait kepemimpinan, sistem rekruitmen, pembinaan dan pelatihan, serta aspek manajerial.
“Bulu tangkis seharusnya menjadi lambang kepemimpinan Indonesia. Seluruh anak bangsa begitu sedih atas melunturnya supremasi bulu tangkis ini," ucap Hasto.
Di cabang sepak bola yang merupakan salah satu favorit masyarakat Indonesia, juga tidak mampu mencapai perempat final.
PDI Perjuangan merekomendasikan kepada pemerintah bersama seluruh pengurus/pembina olahraga termasuk Menpora dan KONI untuk mengintropeksi diri. Duduk bersama mengevaluasi prestasi atlet Indonesia di Asian Games kali ini.
Kebijakan dan kepedulian pemerintah di sektor olahraga sangat diperlukan seperti pembinaan atlet, fasilitas, dan lain-lain.
Politik pun tidak bisa dipisahkan begitu saja dari olahraga. Amerika, Rusia dan China menunjukkan perhatian terhadap olahraga karena prestasi di bidang tersebut menjadi bentuk kekuatan suatu bangsa.
PDIP menyoroti anjloknya prestasi di cabang bulu tangkis yang menunjukkan adanya persoalan serius.
- Kesejahteraan Umum Tercapai Melalui Pola Hidup Sehat, Hasto: Bukan ke AS Beli Roti Rp 400 ribu
- Prabowo Janji Tak Intervensi Pilkada, Ronny: Kader PDIP Jangan Ragu Sikat Aparat Nakal
- Targetkan Kemenangan, Sekjen PDIP Ingatkan Megawati Dinggembleng di Yogyakarta
- Hadir Konsolidasi PDIP di Yogya, Hasto: Pilkada Momentum Mengubah Peta Politik
- Kemenkominfo: Peran Penting Humas sebagai Kunci Sukses Program Pemerintah
- Prabowo Biayai Retret Pakai Duit Pribadi, Yulius PDIP: Mengacaukan Tata Kelola Negara