PDIP Kerahkan Kendaraan Sampah ke Sungai Ciliwung

jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan mengerahkan sejumlah kendaraan jenis mini dump truck, berupa kendaraan sampah roda tiga di wilayah Bogor, Depok, dan DKI Jakarta.

Kendaraan sampah itu bertujuan membersihkan daerah aliran Sungai Ciliwung.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebutkan pembagian kendaraan sampah ini menjadi persiapan menuju agenda pada 3 Oktober mendatang untuk kembali menggelar gerakan membersihkan sungai Ciliwung.

"Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri selalu berpesan agar mari rawat lingkungan, jangan buang sampah di sungai, jaga kebersihan, kalau sungai bersih maka ikan-ikan akan hidup," kata dia dalam rapat di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (23/9) bersama perwakilan pengurus partai wilayah DKI Jakarta, Depok, dan Bogor.

Hasto menjelaskan makna perlunya kembali partai menggelar aksi bersihkan DAS Ciliwung.

Begitu juga mengapresiasi pihak-pihak yang konsisten menjaga kelestarian sungai tersebut.

"Pegiat lingkungan Abah Idin, yang aktif dengan berbagai kegiatannya di Sungai Ciliwung dan sebagai penerima Kalpataru, termasuk yang menerima bantuan satu buah kendaraan penampung sampah," tambah Hasto.

Sementara itu, Eriko Sotarduga menambahkan pembagian ini diberikan kepada semua kecamatan yang ada di sepanjang aliran sungai Ciliwung dari hulu sampai hilir. Dari Kabupaten Bogor sampai Jakarta, semua terbagi merata.

"Hari ini seluruh unit kendaraan sampah telah disiapkan dan akan didistribusikan akhir pekan ini yakni untuk Kabupaten Bogor lima unit, Kota Bogor empat unit, Kota Depok empat unit, Jakarta Pusat lima unit, Jakarta Selatan lima Jakarta Utara satu, dan Jakarta Timur lima. Kendaraan ini dilengkapi dengan toa guna melakukan kampanye bagi kebersihan sungai,” papar Eriko.

Salah satu target, kata dia, untuk mengumpulkan sampah di pinggiran kali dan diproses untuk daur ulang.

Dengan begitu bisa mengurangi polusi, dan mikroplastik di laut dalam.

Eriko mengharapkan kegiatan ini bisa jadi role model di seluruh Indonesia.

"Arahan dari Ibu Ketua Umum supaya partai makin memperbanyak agenda-agenda riil dan memiliki dampak langsung bagi masyarakat. Partai politik bukan hanya berpikir ideologi tetapi mengejawantahkan ideologi itu sendiri dalam perilaku di masyarakat," pungkas Eriko.

Dalam rapat tersebut, hadir juga Ketua DPP Ribka Tjiptaning dan Wasekjen Sadarestuwati. (tan/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?