PDIP Klaim Sebagai Partainya Perempuan

jpnn.com - JAKARTA - Politisi PDIP Ribka Tjiptaning mengklaim bahwa saat ini hanya partainya yang membuka akses politik sebesar-besarnya bagi perempuan.
Menurut Ribka, hal ini terlihat dari sebandingnya jumlah calon legislatif (caleg) laki-laki dan perempuan yang diajukan PDIP pada pemilu 2014.
"Tinggal diuji saja perempuannya sama yang laki-laki," kata Ribka usai menghadiri acara peringatan Hari Ibu 2013 di GOR Otista, Jakarta Timur, Minggu (22/12).
‪Ketua DPD PDIP Banten ini menambahkan, hanya partainya yang mempercayakan perempuan untuk memegang pucuk kepemimpinan. Di DPR RI misalnya, hanya Fraksi PDIP yang menempatkan legislator perempuan sebagai pimpinan komisi.
"Saya kan bertanding sama laki-laki di DPR, ketua komisi cuma satu yang perempuan," ucap Ketua Komisi IX DPR RI ini.
Masih lanjut Ribka, keberpihakan PDIP terhadap perempuan juga terbukti dengan kepemimpinan ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri sebagai Presiden RI periode 2001-2004. Lalu apakah Megawati akan kembali dimajukan pada pemilu presiden 2014?
Menjawab pertanyaan ini, Ribka tak bisa memastikan. Soal capres PDIP pada pemilu 2014 masih rahasia.
"Itu lihat nanti, alamiah. Tapi yang baru pernah jadi presiden perempuan ya Bu Mega," tandasnya sambil tertawa. (dil/jpnn)
JAKARTA - Politisi PDIP Ribka Tjiptaning mengklaim bahwa saat ini hanya partainya yang membuka akses politik sebesar-besarnya bagi perempuan. Menurut
- Data Resmi BKN Jumlah PPPK Paruh Waktu dari Seleksi Tahap 1, Lebih Banyak
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional