PDIP Larang Kadernya Ikut Retret Kepala Daerah, Huda PKB: Mungkin Bagian Kompromi

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PKB Saiful Huda menghormati langkah PDI Perjuangan yang meminta kepala daerah terpilih dari partai berkelir merah itu ke acara retret di Magelang, Jawa Tengah, Jumat (21/2).
"Ya, partai punya mekanisme dan kedaulatan sendiri untuk mengambil kebijakan," kata Huda kepada awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.
Diketahui, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri membuat surat berisi instruksi harian yang meminta kepala daerah dari partainya tak ikut retret.
Penahanan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjadi satu di antara penyebab Megawati membuat instruksi tak mengirim kepala daerah dari PDIP untuk ikut retret.
Huda menduga langkah PDIP tidak mengirim kepala daerah ikut retret sebagai upaya kompromi Megawati ke Prabowo setelah Hasto ditahan.
"Mungkin itu bagian dari kompromi mungkin nanti Ibu Megawati sama Pak Prabowo," katanya.
Namun, Huda berharap muncul solusi terbaik setelah PDIP memutuskan tidak mengirim kepala daerah untuk ikut retret.
"Semoga nanti ada jalan solusinya. Mungkin enggak ikut dahulu, nanti jadi ada agenda lagi," katanya.
Ketua DPP PKB Saiful Huda menilai langkah PDI Perjuangan yang tidak mengirim kepala daerah terpilih sebagai bagian kompromi.
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
- Brando PDIP Minta Dispenda Kawal Ketat Kebijakan Pramono Turunkan Tarif BBM Kendaraan untuk Warga Jakarta
- Maqdir Sebut KPK Bangun Narasi Keliru Soal Peran Hasto dalam Kasus Harun Masiku
- Bikin Surat Lagi, Hasto Kian Yakin Perkara yang Menjeratnya sebagai Pengadilan Politik