PDIP Masih Tenang Hadapi Pilkada
jpnn.com, BEKASI - Meski sudah memenuhi syarat untuk mengusung kandidatnya sendiri, namun DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Bekasi masih ‘kalem’ dalam menghadapi Pilkada Kota Bekasi 2018.
“Kami sudah punya 12 kursi, sudah memenuhi syarat, jadi saat ini kami lihat perkembangan ke depan,” kata Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Politik DPC PDIP Kota Bekasi, Henu Sunarko.
Meski begitu, kata Henu, PDIP tidak mungkin mengusung pasangan calon kepala daerah dari partainya tanpa berkoalisi.
“Skenario kami kombinasi. Itu di mana menyertakan kader dari kami. Bisa wali kota dari kader atau wakil wali kota dari kader. Jadi kombinasi itu yang akan diterapkan PDIP,” katanya.
“Apa pun yang dilakukan partai lain, manuver dan akselerasi politik kami enggak pengaruh, jadi saat ini kami kalem saja dulu,” lanjutnya.
DPC PDIP Kota Bekasi masih menargetkan kemenangan di pilkada tahun depan. Bahkan menurutnya, Kota Bekasi menjadi salah satu daerah yang wajib dimenangkan.
“Kota Bekasi menjadi salah satu daerah yang wajib dimenangkan oleh PDIP. Selain dikarenakan menjadi kota yang berdekatan dengan Jakarta,” tuturnya.
Untuk mencapai target itu, pihaknya sudah melakukan berbagai langkah. Mulai konsolidasi partai, penjaringan bakal calon juga berbagai langkah lainnya seperti berkomunikasi dengan partai lainnya.
Kota Bekasi menjadi salah satu daerah yang wajib dimenangkan oleh PDIP.
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- PPN 12 Persen, Arus Bawah Prabowo Punya Pandangan Seperti Ini
- Ingatkan PDIP Konsisten soal PPN, Misbakhun: Berpolitiklah secara Elegan
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi