PDIP Salahkan Pimpinan Polri
Senin, 26 Desember 2011 – 02:21 WIB
Nah, kata Tjahjo, harusnya prosedur tetap (protap) Polri diubah. "Saya tidak menyalahkan anggota Polri di lapangan. Yang salah adalah perintah atasannya yang harusnya lakukan check dengan benar bagaimana posisinya di lapangan," katanya.
Tjahjo menambahkan, tugas Polri adalah penegakan hukum, melindungi dan menyayomi masyarakat bukan musuh rakyat yang harusnya dilindungi. "Jangan polri tugasnya diperhadapkan dengan masyarakat yang kritis yang menolak sebuah kebijakan pemerintah pusat, daerah, kelompok tertentu yang menurut masyarakat tidak benar," katanya.
Menurut dia, kalau ada pelanggaan hukum ada proses hukumnya. Nah, tegasnya, Polri tidak perlu bersenjata kalau menghadapi unjuk rasa masyarakat. "Kecuali berhadapan dengan teroris dan pelaku bersenjata. Itupun harus ada protap dan tahapan-tahapannya serta data intelejen yang benar terhadap sesuatu masalah di lapangan," kata Sekjen PDIP itu. (boy/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR, Tjahjo Kumolo menyatakan bahwa bentrok Polri dengan rakyat di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) memanas karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Honorer Peserta Seleksi PPPK 2024 Sudah Mendapat Pembekalan Kepegawaian, Keren nih
- BNBP: 10 Korban Tewas Tertimpa Longsor di Karo Sudah Dievakuasi
- Jampidum Terapkan RJ pada Kasus Anak Curi Perhiasan Ibu Kandung
- 5 Berita Terpopuler: Hari Guru Nasional, Mendikdasmen Beri 3 Kado, soal Tunjangan ASN dan Honorer Terungkap
- Prediksi Cuaca BMKG, Seluruh Jakarta Diguyur Hujan Siang Ini
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional