PDIP Sebut Pak Jokowi Sudah Banyak Berjasa Untuk Negara

jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan menilai Presiden Joko Widodo sudah banyak berjasa untuk kemajuan Indonesia saat ini.
Hal tersebut disampaikan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, setelah pihaknya menyerap aspirasi rakyat.
"Kebudayaan Indonesia itu dilandasi oleh budi pekerti, guna melihat kebaikan dengan rasa, dengan hati dan pikiran yang jernih. Banyak infrastruktur dan program yang dikerjakan pemerintah untuk masyarakat seperti bendungan, jalan tol, kereta api, pembangkit listrik, sarana dan prasarana pertanian, pasar rakyat, dan lain-lain. Semua dilakukan untuk rakyat," kata Hasto, Rabu (21/10).
Menurut Hasto, begitu banyak kemajuan yang dicapai pemerintah Jokowi dalam satu tahun belakangan ini.
"Namun, masih ada saja elite politik yang hanya melihat dari sisi negatif, penuh iri hanya karena tidak lagi mendapatkan jabatan strategis," kata dia.
Hasto melanjutkan, dalam situasi bangsa yang sedang menghadapi pandemi Covid-19 ini, seharusnya semangat persatuan, gotong royong, dan bela rasa yang dikedepankan. Sebab apabila Indonesia ribut terus, maka yang senang ialah negara lain.
"Karena itulah kedewasaan politik seharusnya dikedepankan. Saatnya kedepankan tanggung jawab bersama demi kemajuan bangsa. Di sinilah sikap kenegarawanan dikedepankan, apa yang dapat diberikan bagi kemajuan dan kejayaan bangsanya?" jelas dia.
Hasto menerangkan Indonesia adalah bangsa besar, dengan rekam jejak sejarah peradaban yang membanggakan.
PDIP menilai pemerintahan Jokowi telah membawa banyak kemajuan dalam satu tahun pemerintahannya.
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- Menang Gugatan atas PDIP, Tia Rahmania: Saya Bersyukur karena Terkait Nama Baik
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu
- Bersaksi di Persidangan, Wahyu Mengaku Tak Punya Bukti Terima Uang dari Hasto
- Terungkap di Sidang, Saksi Tak Tahu Hasto Menyuap dan Merintangi Penyidikan