PDIP Setuju Koopssusgab TNI Diaktifkan
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Evita Nursanty menilai pengaktifan kembali Komando Operasi Khusus Gabungan atau Koopssusgab TNI merupakan suatu langkah positif.
Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan bahwa kekuatan TNI dalam sebuah komando operasi khusus gabungan siap bergerak jika dibutuhkan. Menurut Evita, hal ini menjadi domainnya Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto berkoordinasi dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
"Ingat ancaman itu bisa punya skala yang lebih kecil hingga besar yang membutuhkan kesiapan dalam waktu yang cepat. Dalam hal ini Koopssusgab TNI bisa membantu," kata Evita, Kamis (17/5).
Menurut Evita, Koopssusgab sudah pernah ada di era Panglima TNI Moeldoko. Karena itu, kata dia, pengaktifan Koopssusgab tidak perlu menunggu revisi Undang-undang Antiterorisme tuntas. "Jadi wewenangnya ada di Panglima TNI karena ini kan soal internal atau gabungan pasukan TNI," ujar Evita.
Menurut Evita, Koopssusgab bagus sekali disiapkan sebagai bentuk bantuan dari TNI kepada Polri. Namun soal penggunaannya harus tetap mengacu kepada UU nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, terutama operasi militer selain perang (OMSP).
"Kecuali ada keputusan lain dalam revisi UU Antiterorisme," tuntasnya. (boy/jpnn)
Koopssusgab TNI sudah pernah ada di era Panglima TNI Moeldoko dan bisa diperbantukan dalam semua kondisi.
Redaktur & Reporter : Boy
- Cerita Risma soal Penutupan Dolly hingga Ungkap Silsilah Keluarganya
- Megawati Merasakan Getaran Kasih Risma yang Bisa Mengubah Jawa Timur
- Perkuat Risma-Hans, Hasto Konsolidasikan Gerakan di Bondowoso-Situbondo-Banyuwangi
- Berhasil Finis Lari 10K, Hasto PDIP Langsung Sindir Jokowi
- Kesejahteraan Umum Tercapai Melalui Pola Hidup Sehat, Hasto: Bukan ke AS Beli Roti Rp 400 ribu
- Prabowo Janji Tak Intervensi Pilkada, Ronny: Kader PDIP Jangan Ragu Sikat Aparat Nakal