PDIP Sumut Tegas, Copot Jabatan Kadernya yang Terlibat Kasus Pemukulan Terhadap Remaja di Medan

jpnn.com, MEDAN - Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDIP) bersikap tegas terkait persoalan yang menjerat seorang kadernya terkait kasus pemukulan terhadap remaja di Medan.
Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon mengungkapkan telah memberhentikan HS, kadernya itu dari jabatannya sebagai wakil komandan Satuan Tugas (Satgas) Cakra Buana.
Satgas Cakra Buana dibentuk PDIP, salah satunya bertujuan sebagai penguatan organisasi ketahanan negara.
"Saya telah memberhentikan yang bersangkutan dari jabatannya," tegas Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon, Sabtu (25/12).
Dia menegaskan perbuatan yang dilakukan HS tidak mencerminkan seorang kader PDIP.
Perbuatan yang dilakukan HS juga merupakan tindakan pribadi yang tidak ada sangkut pautnya dengan partai.
Rapidin pun memastikan pihak DPD PDIP tidak akan melakukan intervensi terhadap proses hukum yang berjalan di kepolisian.
"Karena hal tersebut tindakan pribadi (HS)," tegas Rapidin kembali.
Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon mencopot jabatan kadernya yang terlibat kasus pemukulan terhadap seorang remaja di Medan
- Politikus PDIP Yakin Badai PHK Tak Berhenti di PT Sritex
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- Perintah Bu Mega, Kepala Daerah dari PDIP yang Belum Retret Ikut Gelombang Kedua
- Ima Mahdiah Sebut Proyek 100 Persen Air Bersih Jadi Quick Wins Pramono-Rano
- Lagi Bikin Video, Remaja di Pekanbaru Dikeroyok Geng Motor Bersenjata, 7 Pelaku Ditangkap Polisi
- Banyak Gugatan Hasil Pilkada 2024, Legislator PDIP Kritik Kerja KPU