PDIP Tak Percaya Foto Hot Mirip Azwar Anas
Hasto juga mengungkap bahwa Anas merupakan pribadi yang baik, dan mencoba menolak berbagai bentuk suap saat memimpin. "Kami mengenal Pak Azwar Anas sejak lama. Beliau sosok yang baik, salatnya teratur, disiplin, ramah dan rendah hati," katanya.
Nah, dengan segala prestasinya Anas kemudian didorong rakyat menjadi cawagub Jatim. Namun, ujar Hasto, ada pihak-pihak yang tidak siap berkompetisi secara sehat. Ada pihak-pihak yang menerapkan politik dengan segala cara.
Dia memahami bahwa perjuangan Anas tidak mudah menjadi pemimpin. PDI Perjuangan, lanjut Hasto, tetap kukuh memberikan dukungan moral sepenuhnya kepada Anas. "Bahwa yang namanya Abdullah Azwar Anas adalah korban dari politik yang liberal itu," jelasnya.
Pihaknya mengutuk sekeras-kerasnya pihak-pihak mana pun yang melakukan kampanye hitam dengan mengorbankan aspek etika. "Sehingga benih-benih generasi muda yang punya kepemimpinan sangat baik mencoba untuk dipatahkan di tengah jalan," ujarnya.
PDI Perjuangan, kata Hasto, menaruh perhatian bagaimana menciptakan politik berkeadaban. "Bahwa yang namanya kekuasaan itu adalah untuk rakyat. Kami bisa memahami perasaan dari Bapak Azwar Anas," katanya.
Lebih lanjut Hasto menuturkan, apa yang terjadi dengan Azwar Anas hendaknya menjadi energi bersama melawan politik hitam. "Agar segala kekuatan yang menghalalkan segala cara bisa disingkarkan dengan kekuatan rakyat," pungkas orang dekat Megawati ini. (boy/jpnn)
PDI Perjuangan menilai Abdullah Azwar Anas terlah dijatuhkan dengan cara yang sangat keji.
Redaktur & Reporter : Boy
- Pertebal Dukungan ke Luluk-Lukman, Sukarelawan Cantiq Surabaya Gelar Konvoi
- Ingin Pembangunan Jatim Dilanjutkan, Kaesang Dukung Khofifah-Emil
- Relasi Siap Menangkan Wahyu-Ali dan Khofifah-Emil di Kota Malang
- Hasto Klaim Program Infrastruktur Risma-Gus Hans yang Dibutuhkan Warga Jatim
- Debat Ketiga Pilgub Jatim Bertema Pembangunan Infrastruktur
- Pedagang Pasar Baru Gresik Yakin Pilih Khofifah-Emil: Pemimpin yang Terbukti Merakyat