PDIP Unboxing Final Festival Pahlawan Desa Piala Megawati Soekarnoputri, Inilah Pemenangnya

Namun, desa juga harus menjadi pusat kemajuan dan perkembangan bangsa.
Desa harus menjadi tujuan pertama mewujudkan cita-cita kemakmuran bangsa.
Lewat festival ini, PDIP ingin mengangkat dan membangun keteladanan, mampu mendorong desa lain untuk memajukan Indonesia raya dari desa.
"Kader, anggota, dan simpatisan PDI Perjuangan mari turun ke bawah, wajib tinggal di desa dan menjadi inspirator bagi Indonesia raya. Angkat pariwisata, kuliner, agar terasa hidup. Selamat kepada para juara, semoga menjadi inspirasi," kata Hasto.
Di tengah disrupsi komunikasi saat ini, kata Kepala BNKP PDIP Aria Bima, pihaknya ingin menyebarkan hal yang membangkitkan semangat dan energi positif melalui video pendek. Sehingga narasi di media sosial memiliki energi positif dari video yang diperlombakan.
"Kegiatan ini mengapresiasi dan megangkat kisah-kisah di desa-desa, di kampung, atau dusun, yang telah mengabdikan diri dengan ketulusan dan keikhlasan dari karyanya yang bermanfaat bagi masyarakat di sekitarnya," tutur Bima.
Dia menjelaskan lima desain piala untuk lima pemenang utama merupakan pilihan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Sebelum diumumkan, panitia memutarkan video-video nominasi untuk kategori pemenang utama Piala Megawati "Kawal Pancasila dari Desa" yang dibagi dalam lima kelompok.
Megawati Soekarnoputri dan Hasto Kristiyanto memimpin acara unboxing pemenang lomba Festival Pahlawan Desa. Unboxing ini merupakan bagian dari rangkaian acara yang digelar PDIP pada momen Bulan Bung Karno, Juni 2021 lalu.
- Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Megawati Kirim Surat Ucapan Dukacita
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul MPR Ganti Gibran, Deddy PDIP Semringah
- Peringati Hari Kartini, Wamendagri Ribka: Perempuan Harus Bangkit dan Bertransformasi
- TNI Masuk Kampus, Legislator PDIP: Perguruan Tinggi Bukan Medan Pertempuran