Pebisnis Tajir Dituding Ngembat Rp100 Triliun

Pebisnis Tajir Dituding Ngembat Rp100 Triliun
Pebisnis Tajir Dituding Ngembat Rp100 Triliun
Antara AHAB dan al-Sanea sebetulnya ada pertalian keluarga. Pebisnis itu adalah menantu pendiri AHAB, Abdelazis Algosaibi. Keluarga Algosaibi dikenal telah lama malang melintang di dunia perdagangan, industri, maupun investasi. Sementara Grup Saad milik al-Sanea baru berkembang 10-15 tahun terakhir.

Nama al-Sanea yang melejit itu sampai mengantarkannya masuk ke dalam jajaran orang paling tajir di planet ini versi Majalah Forbes. Berkat pengembangan investasinya yang mendunia, jumlah kekayaannya mencapai USD7 miliar (sekitar Rp7 triliun).      

Namun, kelompok Algosaibi mencurigai ada yang tidak beres dengan membengkaknya kantung investasi al-Sanea. "Tampaknya, sebagian kekayaan itu didapatnya melalui jalan curang dari AHAB," ujar Algosaibi dalam gugatannya.

Selama ini, al-Sanea mengelola perusahaan penjualan valuta asing, yang menjadi anak perusahaan AHAB. Perusahaan itu biasanya digunakan untuk membayar gaji para pekerja perusahaan AHAB di luar negeri.

RIYADH - Arab Saudi dihebohkan kasus hukum yang menimpa salah seorang terkaya di negeri kerajaan tersebut, Maan al-Sanea. Dia dituduh menilap uang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News