Pecah Kongsi Soal Impor, Enggar dan Buwas Segera Dipanggil
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah segera meredam konflik antara Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita yang berseteru dengan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) Budi Waseso, yang pecah kongsi terkait kebijakan impor beras.
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko mengatakan, keduanya akan segera dipanggil oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution atas perintah Presiden Joko Widodo.
"Sebentar lagi mau diundang oleh menteri koordinator ekonomi untuk duduk sama-sama. Enggak boleh begitu (ribut) semuanya harus berkoordinasi dengan baik," kata Moeldoko di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/9).
Konflik antara Enggar dengan Buwas -sapaan Budi Waseso, terjadi sejak pekan lalu ketika keduanya tidak sejalan soal kebijakan mengimpor beras.
Mantan Kepala BNN itu menyatakan gudang Bulog sudah penuh, sehingga tidak perlu impor ampai akhir tahun.
Bahkan, masalah itu menurut Moeldoko sudah sampai ke telinga Jokowi.
"Secepatnya (dipertemukan). Presiden (perintahkan) supaya menteri koordinator mengundang," jelas Moeldoko.(fat/jpnn)
Konflik antara Enggar dengan Buwas terjadi sejak pekan lalu ketika keduanya tidak sejalan soal kebijakan mengimpor beras.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Soal Rencana Impor Beras 1 Juta Ton, DPR Minta Pemerintah Serap Gabah Petani Lokal Dahulu
- Pengamat Pertanian Sebut Impor Beras Langkah yang Tepat
- Kebijakan Impor Beras Dinilai Efektif Jaga Stabilitas Harga
- Skema Impor Menyuburkan Praktik Ilegal, KPK Wajib Usut Skandal Demurrage Rp 294 M
- KPK Selidiki Skandal Demurrage, Pakar: Pengamanan Bukti Mudahkan Penetapkan Tersangka
- KPK Diminta Prioritaskan Penyelidikan Skandal Demurrage Impor Beras