Pecahkan Rekor 43 Tahun, Marquez Puji Tim Honda
jpnn.com - ASSEN - Marc Marquez belum juga terbendung di balapan MotoGP musim ini. Delapan kali seri dilangsungkan, delapan kali pula jagoan Repsol Honda itu selalu bisa menjadi pemenang.
Terbaru, pembalap berjuluk Baby Alien itu melakukannya di balapan seri Belanda, Sabtu (28/6). Bagi Marquez, kemenangan di Negeri Kincir Angin, julukan Belanda memiliki arti ganda.
Selain membuatnya kian kokoh di pucuk klasemen dengan koleksi 200 angka, kemenangan itu mematahkan rekor yang sudah bertahan selama 43 tahun. Pembalap terakhir yang mampu memetik delapan kemenangan beruntun di kelas premier ialah Giacomo Agostini pada musim 1971 silam.
“Ini adalah balapan yang sulit karena kondisinya membahayakan. Namun, tim Honda benar-benar cerdas. Saya akhirnya bisa tenang ketika membalap,” terang Marquez di laman Crash, Senin (30/6).
Pembalap berusia 21 tahun itu mengatakan, balapan berlangsung sulit karena lintasan basah. Untungnya, hal itu tak berlangsung lama setelah lintasan akhirnya kering.
“Semua yang dilakukan tim benar-benar di bawah kendali yang matang. Hal itu sangat membantu saya. Sebab, jika semua panik, hal itu juga akan memengaruhi Anda,” tegas Marquez. (jos/jpnn)
ASSEN - Marc Marquez belum juga terbendung di balapan MotoGP musim ini. Delapan kali seri dilangsungkan, delapan kali pula jagoan Repsol Honda
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hasil Kualifikasi MotoGP Barcelona: Simak Pengakuan Marquez
- Live Streaming Kualifikasi MotoGP Barcelona: Ada yang Tak Percaya Kata Marquez
- Target Kakang Rudianto Bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
- Diwarnai Kartu Kuning, Jorji Masuk Final Kumamoto Masters 2024
- Sempat Unggul 17-10 di Gim 3, Jojo Keok di Semifinal Kumamoto Masters 2024
- Kevin Diks Puji Suporter Timnas Indonesia: Mereka Sangat Luar Biasa