Pedagang Daging Bangkrut
Sabtu, 23 Februari 2013 – 08:40 WIB
CITEURUP-Masih tingginya harga daging di pasaran, tak hanya dikeluhkan para konsumen namun pedagang pun terancam mengalami gulung tikar.Bahkan, sejak harga daging terus melambung mengakibatkan jumlah pedagang di Pasar Citeureup dari 30 pedangang menjadi 20 pedagang.
Salah satu pedang daging sapi, Asep (28) mengatakan, penjualan terus mengalami penurunan yang cukup dratis terlebih harganya masih bertahan Rp 85 ribu per kilogram. “Biasanya sehari bisa menghabiskan 70 kilogram, sejak harga naik kini hanya sekitar 40 sampai 50 kilogram sehari,” keluhnya.
Baca Juga:
Lebih lanjut ia mengatakan, pasokan daging sapi tak mengalami kesulitan hanya pembeli yang terus berkurang. Tak sedikit, pembeli khususnya ibu-ibu mengerutu.
Sementara itu, Jamil (35) yang sudah tak berjualan daging sapi mengaku, tak mampu untuk bertahan karena modal yang ada kurang. “Sekarang modalnya harus besar, karena daging mahal sedangkan pembeli menurun,” katanya.
CITEURUP-Masih tingginya harga daging di pasaran, tak hanya dikeluhkan para konsumen namun pedagang pun terancam mengalami gulung tikar.Bahkan, sejak
BERITA TERKAIT
- Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri 2024, Inilah Para Pemenangnya
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 Januari Turun, Berikut Daftarnya
- Soal Persiapan Arus Mudik Lebaran, Menko AHY Bilang Begini
- Bermodal Rp 3 Juta, Suciyah Mengubah Nasib dengan Cor Kuningan
- MSIG Life Luncurkan Produk Asuransi Jiwa Inovatif untuk Keluarga Muda
- Lippo Group dan Pertamina Retail Berkolaborasi Dalam Pengembangan Bisnis