Pedagang Dolly Dapat Kredit Lunak
jpnn.com - SURABAYA - Upaya untuk menutup lokalisasi Dolly terus dilakukan. Rencana paling baru adalah memberikan kredit lunak kepada pedagang di kawasan lokalisasi yang dulunya disebut terbesar di Asia Tenggara itu. Kebijakan tersebut ditujukan untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap lokalisasi itu.
Cara untuk mendapatkan kredit lunak cukup mudah. Setiap pedagang di sekitar Dolly tinggal mendatangi Kelurahan Putat Jaya dan Sawahan. Nantinya, petugas kecamatan dan kelurahan yang menghubungkan pedagang dengan dinas sosial terkait dengan kredit lunak tersebut.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menuturkan, pedagang di lokalisasi saat ini perlu perhatian lebih. Karena itu, kredit lunak tersebut menjadi salah satu solusinya. “Jadi, pedagang tetap bertahan,” ucapnya.
Harapannya, kesejahteraan pedagang di lokalisasi bisa meningkat. Jika kesejahteraan meningkat, mereka tidak perlu lagi menggantungkan diri pada lokalisasi. “Ini bisa lebih bagus,” jelasnya.
Selain itu, ada berbagai upaya yang dilakukan. Misalnya, pedagang meminta peralatan usaha. Dia mengatakan, beberapa waktu lalu ada yang meminta mesin cuci untuk usaha cuci pakaian. Tentu pemkot membantu sepenuhnya. “Kalau mau, ya kami beri,” terangnya.
Bahkan, lanjut dia, kalau mau seperti di Klakahrejo yang telah punya empat rumah usaha, pemkot juga bisa mengusahakan. Di Klakahrejo, memang terdapat empat rumah bekas wisma yang sekarang berubah fungsi menjadi tempat usaha seperti industri rumah tangga. “Yang menyewa rumah itu pemkot,” ujarnya.
Yang menjalankan usaha tersebut adalah warga dan sejumlah mantan mucikari. Dia menuturkan, pedagang di lokalisasi Dolly bisa melakukan hal yang sama. “Untuk meningkatkan kesejahteraan, semua harus dilakukan,” papar wali kota perempuan pertama di Surabaya tersebut.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Surabaya Baktiono menjelaskan, kredit lunak terhadap pedagang di sekitar lokalisasi itu memang sangat penting. Terutama, untuk pedagang kecil. “Jangan sampai salah sasaran, pedagang yang sudah besar malah dibantu,” tuturnya.
SURABAYA - Upaya untuk menutup lokalisasi Dolly terus dilakukan. Rencana paling baru adalah memberikan kredit lunak kepada pedagang di kawasan lokalisasi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi