Pedagang Pasar Babat Lamongan Minta Jaminan Politisi Senayan
Kamis, 27 Oktober 2011 – 20:44 WIB
Kalau janji Pemkab dan DPRD itu tidak sesuai dengan kenyataan, maka Komisi II DPR kembali memanggil pihak terkait dan para pedagang tradisional pasar Babat. "Komisi II DPR pasti akan memediasi kembali penyelesaian perseteruan antara pedagang dengan pemerintahan Lamongan," janjinya.
Baca Juga:
Kepada Pemkab Lamongan, Chairuman juga meminta daftar nama pedagang tradisional yang akan ditampung di pasar Babat. "Karena jajaran pemerintahan Pemkab Lamongan belum punya daftar nama pedagang tradisional yang akan dapat kios, selaku pimpinan Komisi II DPR saya meminta jajaran Pemkab mulai dari Bupati, DPRD hingga Badan Pertahanan setempat segera menyiapkan nama-nama tersebut dan segera disosialisasikan," pintanya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Komisi II DPR dari Fraksi Demokrat Taufik Effendi mengingatkan, jangan sampai pedagang pasar tradisional malah dibihongi. "Selama ini rakyat telah berusaha dengan susah payah di pasar tradisional Babat ini. Karena itu dalam menyelesaikan masalah pasar Babat jangan hanya berdasarkan argumentasi legal formal hingga rakyat terus kalah,” ujar Taufik Effendi.(fas/jpnn)
JAKARTA - Para pedagang tradisional di Pasar Babat, Lamongan, Jawa Timur, mengadukan nasibnya ke Komisi II DPR. Mereka khawatir bakal segera digusur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel