Pedas Banget! Media Asing Sentil Penanganan COVID-19 di Indonesia
"Sampai Maret, Menteri Terawan seperti Trump, mengatakan, 'Oh, ini hanya flu biasa,'. Namun, sekarang, Menteri Terawan sangat realistis. Para menteri dan gubernur berusaha mencari solusi dalam situasi yang tidak pasti. Ini adalah trial and error," ujarnya.
Entah apakah sebuah kabar baik atau bukan, namun bukan hanya di Indonesia informasi tak ilmiah disebarkan oleh para pejabat yang seharusnya memiliki pengetahuan yang lebih.
Di Kenya, Gubernur Nairobi telah mendorong penggunaan cognac untuk mengobati COVID-19.
Di Amerika Serikat, Presiden Donald Trump mempromosikan hydroxychloroquine, obat yang digunakan untuk mengobati malaria yang tidak terbukti efektif mengobati COVID-19. (rmol)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Sejumlah pejabat disebut kerap mempromosikan pengobatan COVID-19 di Indonesia yang jauh dari sifat keilmiahan
Redaktur & Reporter : Adek
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN