Pedemo dari Madura Kukuh Meminta Eri Cahyadi yang Keluar, Terjadi Ketegangan
Senin, 21 Juni 2021 – 17:20 WIB
Ketegangan itu mulai menurun saat Danrem 084 Bhaskara Jaya Letkol Hidayat mengambil alih pengeras suara dari Irvan.
Saat itu, Letkol Hidayat mencoba berkomunikasi dengan massa menggunakan bahasa Madura.
"Menyampaikan aspirasi memang dilindungi, tetapi kalau mau diskusi disiapkan tempatnya, perwakilan saja supaya nyaman. Saya jamin, penyelesaiannya saya jamin," ucap Hidayat.
Ucapan Hidayat tak dihiraukan, massa yang menolak swab antigen di Jembatan Suramadu tetap meminta Eri keluar untuk mediasi. Proses negosiasi masih berlangsung. (mcr12/jpnn)
Warga Madura yang berdemonstrasi di Balai Kota Surabaya kukuh meminta Wali Kota Eri Cahyadi keluar menemui mereka.
Redaktur & Reporter : Arry Saputra
BERITA TERKAIT
- Wako Eri Cahyadi Beri Nama Eka Candrarini untuk Rumah Sakit Surabaya Timur, Ini Maknanya
- PW GPII Gelar Aksi Demonstrasi, Begini Tuntutannya
- Datangi Markas PKS, Demonstran Menuntut Suswono Dipecat dari Partai
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- Puluhan Massa dari AMPPUH Gelar Demonstrasi, Begini Tuntutan Mereka
- Eri Cahyadi Berjanji Melanjutkan Program Pendidikan & Kesehatan Gratis