Pedrosa di Bawah Bayang-Bayang Pain Killer

jpnn.com - SEPANG- Dani Pedrosa tampil prima di tiga latihan bebas balapan MotoGP seri Malaysia. Dari tiga latihan itu, pembalap milik Repsol Honda tersebut selalu menjadi yang tercepat. Namun, kondisi berubah 180 derajat di kualifikasi.

Pedrosa gagal mempertahankan performanya. Pembalap asal Spanyol berusia 28 tahun tersebut hanya bisa berada di urutan kelima. Pole position akhirnya direngkuh rekan setim Marc Marquez.

Nah, salah satu yang menjadi kendala adalah kondisi fisik yang belum prima. Sebagaimana diketahui, Pedrosa memang belum berada dalam kondisi fit setelah terjungkal di seri Aragon lalu. Ketika itu, Pedrosa bahkan tak bisa berjalan tiga hari.

"Saya melakukan terapi dan berharap bisa cukup bagus di balapan nanti. Saya akan menggunakan pil penghilang rasa sakit selama balapan," terang Pedrosa sebagaimana dilansir laman Crash, Minggu (12/10).

Hanya saja, Pedrosa tak tahu berapa lama obat tersebut bakal berfungsi. Artinya, Pedrosa juga tengah dihadapkan pada berbagai kemungkinan. Bisa saja obat itu berfungsi hingga balapan berakhir. Namun, bisa juga di tengah balapan Pedrosa mengalami sakit.

"Namun, yang menjadi fokus utama adalah ketika mulai balapan saya bisa benar-benar konsentrasi. Selanjutnya, ketika di tengah balapan saya mengalami sakit, saya tetap harus melanjutkan," tegas Pedrosa. (jos/jpnn)