Pedrosa Kuasai Drama Motegi
Senin, 03 Oktober 2011 – 02:02 WIB
MOTEGI - Honda mengakhiri puasa gelar di Sirkuit Motegi, Jepang. Pembalap tim pabrikan Repsol Honda Dani Pedrosa menjadi yang tercepat pada balapan di sirkuit yang disebut sebagai kandang Honda tersebut, kemarin (2/10). Dia memecundangi pembalap Yamaha Factory Jorge Lorenzo dan rekan setimnya Casey Stoner yang berturut-turut mengisi posisi kedua dan ketiga. "Saya super happy dengan kemenangan ini, untuk tim yang bekerja sangat baik, untuk HRC (Honda Racing Corporation) yang menang kali pertama bersama tim Repsol Honda. Bagi saya pribadi, ini kemenangan pertama di sirkuit ini semenjak masuk MotoGP, setelah saya juga menang saat masih di 125 cc dan 250 cc," beber Pedrosa seperti dikutip situs resmi MotoGP.
Balapan di Motegi kemarin, diwarnai banyak drama. Beberapa kecelakaan, termasuk yang menimpa Valentino Rossi (Ducati) sesaat setelah start, membuat balapan hanya menyisakan 13 pembalap yang finis. Balapan makin berwarna dengan penalti terhadap tiga pembalap akibat jump start, yaitu Andrea Dovizioso (Repsol Honda), Marco Simoncelli (Honda Gresini) dan Cal Crutchlow (Yamaha Tech 3).
Baca Juga:
Hasil lomba merupakan kemenangan ketiga Pedrosa di MotoGP musim 2011. Sebelumnya dia sudah menang di MotoGP Portugal dan Jerman. Tapi, pembalap Spanyol itu belum beranjak dari posisi empat klasemen sementara, karena masih terpaut satu poin dari Dovizioso (195-196).
Baca Juga:
MOTEGI - Honda mengakhiri puasa gelar di Sirkuit Motegi, Jepang. Pembalap tim pabrikan Repsol Honda Dani Pedrosa menjadi yang tercepat pada balapan
BERITA TERKAIT
- Patrick Kluivert Beri Warning kepada Pemain Timnas Indonesia, Sejumlah Nama Terancam?
- Sambut Kedatangan Kluivert, Sultan Optimistis Timnas Indonesia Makin Gemilang
- Berbeda dengan Shin Tae Yong, Patrick Kluivert Punya Janji Ini
- Patrick Kluivert Ungkap Pentingnya Peran Pemain Lokal dan Diaspora Timnas Indonesia
- Patrick Kluivert Pengin Jairo Riedewald Membela Timnas Indonesia
- BMI Beri Layanan Refleksi Gratis di Soekarno Run 2025, Hasto Ikut Merasakan